INDRALAYA, SUMSEL, – Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru menegaskan kendati permasalahan pandemi covid 19 masih sangat membutuhkan perhatian dari seluruh unsur komponen masyarakat, namun untuk penanganan covid tidak boleh disangkutpautkan dengan politik.
“Jadi tanpa diperintah memang ini berangkat dari nurani tidak boleh di politisasi, Maksud saya kita dalam suasana begini butuh gotong royong jadi bukan memanfaatkan untuk personal branding tapi sebagai ibadah kita. orang-orang yang sedang diberikan amanah apapun levelnya untuk berbuat sesuai kapasitas dan kemampuan yang dimiliki,” tegasnya usai menyerahkan bantuan Oksigen konsentrator, tabung oksigen, apr, masker bedah, masker N95, dan masker anak kabupaten/kota di provinsi sumsel, di pendopoan komplek perkantoran Ogan ilir Sabtu (28/8) Pagi.
Untuk diketahui penyerahan bantuan antara lain, 175 unit oksigen konsentrator dari kementerian kesehatan RI, 125.000 APD cover all dari Kementerian Kesehatan RI, 100.000 masker bedah dari Kemenkes RI, 75.000 masker KN. 95 dari Kemenkes RI, 40 unit Oksigen konsentrantor dari Buddha Tzu Chi, dan 50 tabung oksigen dari SKK Migas Sumbagsel, serta 720.000 masker anak dari Kemenkes RI.
Hadir pula dalam kesempatan ini anggota DPRD Provinsi Sumsel H. Sri Sutandi, Wakil Bupati Ogan Ilir Ardani, S.H., serta para penerima bantuan dan hibah oksigen konsentrator 17 kabupaten/kota se sumsel yang diwakili dari 4 kabupaten/ kota diantarannya Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Muara Enim, Kota Prabumulih, Kabupaten Pali, Kabupaten OKI.