Sumsel

Pemkab Muba Jajaki Kerjasama dengan Petrotekno Technical School

427
×

Pemkab Muba Jajaki Kerjasama dengan Petrotekno Technical School

Sebarkan artikel ini

MUSI BANYUASIN – Kekayaan sumber daya alam serta minyak dan gas (migas) di Bumi Serasan Sekate tentu harus diimbangi dengan kemampuan yang baik dalam pengelolaannya agar tetap berkelanjutan.

Dalam kaitan ini Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dibawah kepemimpinan Bupati Muba Dodi Reza dan Wakil Bupati Muba Beni Hernedi akan memfasilitasi pelatihan sumber daya manusia (SDM) Muba untuk bisa memanfaatkan dan mengelola migas di Muba dengan baik dan benar serta berkelanjutan.

Hal ini terlihat dalam rangkaian Kunjungan Wakil Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi bersama jajaran SKK migas Sumsel serta beberapa Perusahaan Migas dari Muba saat memenuhi undangan dari Petrotekno Dalam Rangka Program Pengembangan SDM Migas dan Fasilitas Pelatihan Petrotekno Technical School, Jumat (28/2/2020) di Training Center, Ciloto Puncak Bogor, Jawa Barat.

“Nanti rencananya Pemkab Muba bakal mendatangkan pelatih profesional dari Petrotekno Technical School ke Muba untuk melatih SDM Muba,” ungkap Beni.

Tidak hanya itu, lanjut Beni, untuk jangka panjang dirinya juga menargetkan Muba nantinya juga akan memiliki fasilitas tempat pelatihan seperti Petrotekno Technical School.

“Ya, untuk jangka panjangnya tentunya harapan kita di Muba memiliki tempat pusat pelatihan khusus di bidang migas,” harapnya.

Ia menambahkan, setelah kunjungan ini Pemkab Muba akan menyiapkan langkah untuk ke tahap MoU bersama Petrotekno.

“Dengan hadirnya tempat pelatihan tenaga kerja bidang Migas sampai dengan SDM ini juga menjawab yang dibutuhkan dalam bidang hilirisasi komoditas perkebunan di Muba,” ulasnya.

Kemudian, hadirnya pusat pelatihan ini juga dalam rangka menciptakan SDM unggul di Muba dan sebagai solusi atas problem minimnya tenaga lokal yang belum terserap di perusahaan di Muba yang sering beralasan tidak memiliki skill dan kompentensi di bidangnya serta seiring dengan implementasi Perda Muba yang mewajibkan perusahaan daerah setempat menyerap 70 persen SDM lokal.

“Belum lagi tahun 2020 ini adalah tahun penerapan dari kartu pra kerja di mana akan dilakukan pelatihan terhadap yang belum bekerja, dan tentunya Muba harus bersiap,” tegas Beni.

Sementara itu, Direktur PT Petrotekno Hendra Pribadi mengaku sangat takjub dengan upaya Pemkab Muba yang sangat komitmen untuk meningkatkan kualitas SDM terutama yang berkecimpung di bidang migas.

“Kami menyambut baik rencana kerjasama ini, prinsipnya Petrotekno akan membuka pintu selebar-lebarnya untuk pelatihan bagi SDM Muba,” ujarnya.

Dijelaskan, Petrotekno merupakan tempat pelatihan yang sudah mengantongi sertifikasi nasional dan internasional perihal pelatihan di bidang migas. “Dan lulusan dari Petrotekno ini tentu sudah siap kerja dan memiliki sertifikat,” pungkasnya. (Rilis)

Sumber : Dinkominfo Muba

-

Tinggalkan Balasan