LAIS, MUBA, – Inovasi aspal karet berhasil bikin nyaman masyarakat Musi Banyuasin hingga menikmati inovasi infrastruktur jalan aspal karet. Kali ini giliran masyarakat Kecamatan Lais Muba yang menikmati peningkatan ruas lalan Lais – Petaling – Teluk Kijing dengan aspal hotmix, di Simpang Patin Susun 3, Petaling, Lais, Kamis (9/9/2021).
Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA mengatakan, peningkatan jalan menggunakan aspal karet ini dalam upaya memperlancar akses serta memudahkan penjualan hasil perkebunan masyarakat.
“Jalan ini kita tingkatkan dengan baik, kerena kita ingin bebaskan Lais dari angka kemiskinan, supaya harga karet semakin naik. Sebelumnya harga karet hanya Rp 4000- Rp 5000/, sekarang dengan unit pelelangan yang kita bangun di tiap desa harga karet sudah mencapai Rp. 12.000- Rp. 13000. Melalui pembangunan aspal karet yang bahan bakunya kita serap dari hasil karet masyarakat insyaallah harga karet pun akan semakin naik hingga mencapai Rp 20.000 ,” kata Bupati Dodi.
Dikatakannya jembatan Teluk Kijing – Rantau Kroya adalah ruas strategis yang juga menghubungkan ke Tempirai Kabupaten Pali.
“Itu adalah ruas strategis yang menghubungkan Tempirai Pali. Nantinya dari Pali bisa terhubung ke jalan tol lintas Sumatera,” imbuhnya.
Berdasarkan laporan Kepala Dinas PUPR Muba Herman Mayori ST, lanjutan peningkatan jalan di Kecamatan Lais sesuai nomor kontrak 620/01/SPPKF/ABPD/PU-PR/KEC. LAIS/2021 045/PT. BBP-SP/IV/2021 16 April 2021 dengan nilai Rp. 39.372.200.000,00, lama pengerjaan 210 Hari kalender. Saat ini kegiatan hampir 100 persen selesai.
Pekerjaan mulai dilaksanakan sejak 18 April 2021 dengan rentang fungsional Lais – Petaling – Teluk Kijing sepanjang lebih kurang 13 KM. Sedangkan panjang efektif yang dilakukan peningkatan sepanjang 9.794 M dengan perkerasan aspal AC – BC dan AC – WC (Lateks) dengan lebar bervariasi antara 4.5 -5.5 meter.
-