Palembang, – Hal itu dinyatakannya saat meninjau langsung pelaksanaan misa malam natal di sejumlah tempat ibadah yang ada di Kota Palembang seperti Gereja Santo Yosef, Gereja Santa Maria serta Pos Pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Jum’at (24/12) malam.
“Semua terlibat untuk mengamankan, khususnya TNI dan Polri yang selalu sigap agar saudara kita yang melaksanakan misa malam natal ini nyaman,” kata Herman Deru.
Menurutnya, kondusifnya natal 2021 di Sumsel khusunya di Kota Palembang itu terjadi karena adanya toleransi antar umat beragama.
Oleh sebab itu, dia pun meminta agar kebersamaan antar umat beragama tersebut terus dijaga dengan baik.
“Semua umat beragama terus bersama-sama meningkatkan kebersamaan sehingga ini bisa kondusif dan ini sangat luar biasa. Toleransi masyarakat di Sumsel ini begitu tinggi dan semuanya berbagi kebahagiaan. Kebersamaan ini harus terus dijaga,” ujarnya.
Diketahui, kendati misa malam natal 2021 ini masih harus dilakukan di tengah pandemi covid-19, namun menurut Herman Deru hal itu tetap tidak mengurangi nilai ibadahnya.
“Kami (pemerintah) tidak menghalangi natal ataupun kegiatan keagamaan lainnya, tapi tetap harus disiplin prokes. Seperti natal dan tahun baru ini, merupakam ujian ketangguhan untuk bertahan dan menjamin tidak adanya kluster baru penyebaran covid-19,”paparnya.
Dalam peninjauan tersebut, Gubernur Herman Deru juga didampingi Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto, Kasdam II Sriwijaya Brigjen TNI Gemuruh Winardjatmiko, dan sejumlah pejabat baik TNI, Polri maupun Pemprov Sumsel.
-
